Skala Likert


Penyusunan Skala Psikologi menjadi hal yang sangat penting sekaligus menjadi pekerjaan yang agak rumit karena yang diukur merupakan variabel yang latent atau abstract. Agar skala yang kita susun valid dan reliabel dibutuhkan pemahaman tentang penskalaan. Skala Likert atau istilah lainnya summated rating scale menjadi salah satu bentuk penskalaan yang banyak diminati karena lebih sederhana dan mudah dalam aplikasinya.

Baca Selengkapnya…

81 Responses to “Skala Likert”

  1. sy ingin tahu ttg skala likert, dan penyusunan kuesionr yg baik, mohon bantuannya,kl ada jg dgn kutipan teorinya trimakasih

    • mas saya mau tanya. . .judul skripsi saya kan TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG PUBERTAS tapi disuruh sama dosen saya disuru menggunakan favorable dan unfavorable tapi saya masi bingung malah gak mudeng,. . skala pengukuran saya menggunakan kuesioner dan jawabanya benar dan salah. . .saya bingung ubtuk skornya gimana. . ?????

  2. salam kenal,
    dudung

    yang ingin saya tanyakan disini adalah benarkan pada penggunaan skala likert harus ada pertanyaan yang favorable dan unfevorable..
    saya menggunakan pilihan jawaban sebagai berikut:
    puas, kurang puas, tidak puas dan sangat tidak puas.. bl dilihat dari bentuk pilihan akan jawaban bagaimana kita dapat memasukkan pertanyaan yang bernada unfavorable

  3. samianstats Says:

    klo melihat alternatif responnya skala anda memang skala likert. untuk item unfavorable memang tidak selamanya ada, tapi sebaiknya ada untuk sekaligus melihat seberapa konsisten posisi responden anda terhadap variabel yang anda ukur. jika memang anda mau membuat item unfavorable cara skoringnya dibalik. misal untuk item favorable skoring:
    1 = Sangat tidak setuju
    2 = Tidak setuju
    3 = Netral
    4 = Setuju
    5 = Sangat Setuju

    sedangkan untuk item unfavorable dibalik

    5 = Sangat tidak setuju
    4 = Tidak setuju
    3 = Netral
    2 = Setuju
    1 = Sangat Setuju
    ok, klo masih ada yang kurang jelas silakan ditanyakan lagi, saya akan berusaha membantu sebisa saya.

    • assalamu’alaikum…

      saya kan termasuk mahasiswa perpustakaan yang baru mempelajari ilmu ini, saya mohon bantuannya.
      yang mau saya tanyakan, item favorable dan unfavorable itu apa ?
      sebelumnya terima kasih…..

    • saya mau tanya? saya kan pake skala likert seperti contoh diatas perbedaanya di skor no 3 saya RAGU2 tapi dosen saya meminta saya untuk mengganti kira2 selain ragu2 dan netral apa yg cocok ya

  4. salam kenal….
    saya mau nanya, saya menggunakan skala likert untuk mengukutr kepuasan pasien dengan pilihan tidak puas, kurang puas, puas dan sangat tidak puas. apakah perlu adanya pertanyaan yang bermakna unvorable dan favorable..bagaimana saya bisa memasukkan pertanyaan unfavorable ke dalam kuesioner saya dengan menggunakan pilihan jawaban seperti diatas..terimakasih
    wassalam

  5. saya ingin tanya bagaimana menentukan skor dalam skala likert. saya menggunakan skala likert 7 point dengan pilihan sangat tidak setuju, tidak setuju, agak tidak setuju tidak pasti, agak setuju, setuju, sangat setuju.

  6. samianstats Says:

    skoring skala likert yang seringkali dilakukan orang adalah dengan cara memberikan skor 1 – 7 apabila anda menggunakan rentang skala 7.
    Misal untuk item Favorable :
    Sangat tidak setuju = 1
    tidak setuju = 2
    agak tidak setuju = 3
    tidak pasti = 4
    agak setuju = 5
    setuju = 6
    sangat setuju = 7
    sedangkan untuk item Unfavorable skornya dibalik.
    Cara skoring ini memang belum benar karena sebenarnya skoring harus dilakukan melalui penghitungan penskalaan respon seperti yang ada pada tulisan tentang skala likert di blog ini. tetapi biasanya untuk skripsi mahasiswa serigkali mendapatkan pemakluman untuk menggunakan cara skoring seperti contoh di atas

  7. saya sedang mengerjakan TA marketing manajemen. yang ingin saya tanyakan adalah, kapan kita harus menggunakan semantic differential dan kapan harus menggunakan likert? dalam kuesioner saya, pembimbing menyuruh untuk membuat di dalam 2 bentuk scale tersebut.
    apakah benar, jika likert hanya digunakan untuk mengukur tingkat kesepakatan responden terhadap ATTITUDE? jadi pertanyaan yang muncul adalah seputar action responden, misal: mahasiswa akan merekomendasikan universitas X kepada orang lain.
    dan apakah semantic differential hanya menyatakan keberadaan responden diantara 2 kata bipolar? misal: menurut anda, kesan fasilitas gedung universitas x: 1(jelek) —– 5(bagus).
    Terima kasih

  8. samianstats Says:

    Makasih mas Yulianto atas tanggapan dan pertanyaannya. setahu saya mengenai skala likert itu untuk mengetahui posisi relatif subyek terhadap suatu konstruk. jadi sebenarnya tidak selamanya kesepakatan karena tergantung jadi alternatif respon yang disediakan. jika alternatifnya sangat setuju sampai sangat tidak setuju memang kesepakatan, namun ketika alternatif respon yang disediakan berupa intensitas ya data yang kita peroleh berupa intensitas misalnya sangat sering s/d tidak pernah. karena skala likert hanya mampu melihat posisi relatif individu dibandingkan dengan kelompoknya maka pemaknaan skor likert harus dibandingkan dengan norma kelompoknya
    Likert tidak selamanya digunakan untuk mengukur sikap, likert juga dapat digunakan untuk mengukur konstruk yang non sikap misal leadership, emosi, motivasi dll. sedangkan likert ketika digunakan mengukur sikap berarti harus ada obyek sikapnya, dan didalam teoari tentang sikap kan ada tiga komponen sikap (afektif, kognitif, dan konatif) dari komponen sikap inilah yang akan diturunkan menjadi indikator.
    Sedangka untuk skala sematic differential memang digunakan untuk mengukur posisi individu dalam rentang skala dua kata sifat yang bipolar. Bedanya dengan likert skala ini langsung dapat diinterpretasikan posisi individu terhadap suatu obyek yang diukur positif atau negatif. misal, kita mengukur tentang image suatu produk X
    menurut anda produk X
    Kualitas tinggi _ _ _ _ _ _ _ Kualitas rendah
    Mahal _ _ _ _ _ _ _ Murah
    Mudah didapat _ _ _ _ _ _ _ Sulit didapat

    sementara itu yang bisa saya bantu mas Yulianto, lain kali kita bisa diskusi lagi. Oh ya, kalau boleh tau mas Yulianto ambil S2 dimana? apa pembimbing yang mas maksud dosen dari psikologi?

  9. Terima kasih buat samianstats atas responnya…
    Apakah respon semantic differential tersebut bisa dibuat seperti likert? Maksud saya dengan memberikan centang pada 5, 7 atau bahkan 9 kolom yang telah disediakan?
    Kebetulan pembimbing saya memiliki latar belakang ekonomi, dan saya sedang melanjutkan Magister manajemen di Universitas Surabaya (UBAYA).

  10. Indah Putri Says:

    Terimakasih atas postingan ini, sangat membantu. Saya masih punya satu pertanyaan, apakah skala itu melulu harus menggunakan item unfavorable? Adakah kemungkinan untuk menggunakan item favorable saja namun tetap tidak membuat bias subyek dalam memberikan respon terhadap pertanyaan-pertanyaan? Mohon penjelasannya. Terimakasih

  11. samianstats Says:

    Terimaksih mbak Indah Putri atas commentnya. Skala likert memang tidak harus terdiri dari item favorable dan item unfavorable. bahkan akhir2 ini setahu saya skala yang dari luar negeri yang berbentuk skala likert sudah menggunakan item favorable saja.

  12. Indah Putri Says:

    Maaf melanjutkan pertanyaan ;). Apakah ada syarat atau kondisi tertentu dari sebuah skala yang hanya menggunakan item-item favourable, sehingga skala tersebut tidak mengalami bias. terimakasih atas jawabannya.

  13. Mas, saya mau tanya. Apakah benar ada opini yang mengatakan bahwa di Indonesia lebih cocok menggunakan 1=sangat penting daripada 1=sangat tidak penting. Bila benar begitu, apa alasannya dan siapa yang mengemukakan pendapat itu (bila ada)?
    Terima kasih atas bantuannya. Mohon dijawab via email. Terima kasih.

  14. samianstats Says:

    Makasih mas Jeffry atas commentnya. saya kok justru baru dengar ini ya tentang opini itu. soalnya setahu saya karena data skala likert itu data ordinal maka angka itu hanya sebagai simbol ranking yang berupa tingkatan. sehingga kalo menurut saya, angka dalam skoring itu bisa diubah asalkan masih tetap menunjukkan sebuah tingkatan an harus dilakukan secara konsisten. Justru yang sering saya pakai ketika skoring itu ya 1 = sangat tidak penting ketika itemnya favorable dan 1 = sangat penting ketika itemnya unfavorable. ini seperti yang pernah saya ungkapkan ketika menjawab comment saudara dudung sebelumnya

  15. tolong bagi yang mempunnyai kuesioner mengenai penelitian CSR, tolong kirim pada saya ya. thanks beefore.

  16. saya mau tanya. bisakah anda sebutkan kelebihan dari skala likert 5 poin? jika ada raferensi saya ingin minta dari internet. saya menggunakan ini sebagai referensi skripsi saya. terima kasih.

  17. salam kenal..
    saya ingin bertanya tentang skala likert karena saya masih belum mengerti tentang skala likert.
    skoring yang digunakan :
    3 = baik
    2 = sedang
    1 = kurang
    skoring ini digunakan dalam penghitungan Recreation Oppotunity Spectrum.
    masing-masing digunakan untuk atribut fisik, managerial dan sosial..
    kemudian kelebihan dari skala likert ini sendiri apa saja???
    terimakasih atas perhatiannya. mohon bantuannya…

  18. salam kenal..
    maaf , menambahkan tulisan saya sebelumnya.maksudnya tu skala yang digunakan adalah 1-3 :
    3 = baik
    2 = sedang
    1 = kurang
    skala ini digunakan dalam penghitungan Recreation Oppotunity Spectrum.
    untuk penentuan skor nya sendiri itu bagaimana???
    kalo umpamanya untuk atribut fisik = 0,5
    managerial = 0,3 dan sosial = 0,2 apakah bisa???
    skoring itu sendiri dasarnya seperti apa??????
    maaf banyak yang ditanyakan. lagi pusing nie…
    terimakasih atas perhatiannya. mohon bantuannya…

  19. slmt pagi, sy menggunakan skala likert untuk variabel dependent. Apa yang bisa saya gunakan sebagai cut of point karena untuk variabel dependent tidak boleh menggunakan ROC, sedangkan dalam jurnal sy tidak menemukan acuan untuk membedakan tinggi dan rendah?. Variabel yang hendak saya ukur adalah penerimaan terhadap program skrining.Terima kasih untuk jawabannya

  20. mas mau tanya kalo kekurangan dari skala likert apa ? mohon jawaban secepatnya

  21. salam kenal,
    kira-kira ada yang punya kuesioner mengenai CSR di industri semen gk? kalo ada tolong kasih tau dong saya bisa lihat di jurnal mana atau bila ada yang sudah meneliti sebelumnya di perusahaan semen tolong diberitahu ke saya ya karena saya sedang butuh buat penelitian saya.
    Terima kasih banyak

  22. ass.salam hormat
    saya ingin bertanya tentang skala likert.saya disuruh dosen pembimbing saya buat juga negatif scale nya.Maksud tentang skala negatif

  23. terima kasih banyak sebelumnya

  24. salam…
    emm,, dalam penyusunan tata ruang kota dan transportasi atau lebih tepatnya dalam penyelesaaian tugas besar dengan judul “perkembangan lahan kota dan pengaruhnya terhadap sistem transportasi” apakah quissioner likert dapat diterapkan disini …….??? mohon bantuannya,,
    oh ya,, kalau bisa contoh format quissionernya sekalian,,,

    salam kenal
    NAD, lhokseumawe

  25. metode likers digunakan untuk survei pada tinjauan bangunan yang dibangun pada daerah koridor jalan bisa gak ???? maksudnya dengan adanya perkembangan lahan lahan (kota) pastia ada efeknya terhadap tarnsportasi,,, nah apakah cara pengambilan sampel dengan kuisioner metode likers ini bisa ??? bagaimana formatnya ??
    mohon bantuannya ??

    Lhokseumawe,,
    NAD

  26. Glen Masinambow Says:

    saya ingin tanya..
    saya mengukur tingkat pengetahuan dan respon nelayan terhadap rehabilitasi mangrove….
    bagai mana cara menganalisis data menggunakan sklala likert…????
    thax sebelumnya….

  27. salam kenal,,
    saya mau tanya, bagaimana cara untuk mengungkap pola asuh orang tua
    1. Demokratis
    2. Otoriter
    3. Permisif
    dengan menggunakan skala likert

  28. Apakah diperbolehkan mengubah skala likert dari 7 menjadi 5. Penelitian sebelumnya memakai skala likert 1-7. Menurut saya untuk orang kita bila skala rentangnya terlalu jauh malah menjadi bias, apakah harus mencari penelitian sebelumnya yang pakai skala likert 1-5, atau harus strict seperti penelitian sebelumnya yang dijadikan acuan memakai 1-7
    terima kasih

  29. salam kenal…..kamii juga sekarang sedang pusing masalah likert scale…………

  30. kalo poin likert 10 ada yg tau ga?

  31. Lily Thamzil Says:

    Salam kenal,
    Saya sedang mengajukan proposal untuk penelitian kualitatif tentang persepsi RTM tentang RASKIN namun rupanya pembimbing saya meminta model survey dan menggunakan instrumen berupa questionnaire yang berskala. Saya bingung…(nda mau debat dengan pembimbing untuk kualitatif) tapi terpaksa saya lakukan dengan mencoba mengembangkan semdiri instrumen yang hingga sebulan ini belum bisa kelar. Mohon bantuannya terutama untuk standar penilainnya… Terima kasih

  32. salam kenal. mau tanya.langkah awal membuat aitem gimana caranya pak makasih

  33. tapi untuk awalnya kan blue print dulu kan pak. bagaimana langkah awal menyusunnya?

  34. mas bagaimana jika tiap variabel mempunyai skala yang berbeda.. misalnya :
    variabel A skala 1-5
    variabel B skala 1-7
    variabel C skala 1-9

    tolong beri alasan teorinya mas

  35. kenapa mesti skala likert dipakai untuk penelitian dalam perilaku atau sikap?

  36. salam kenal.
    saya ingin bertanya kalau dalam variabel independent ada 2 skala likert gimana cara untuk uji hipotesisnya ya?
    misalnya:
    skala 1 dari sangat tidak penting- sangat penting.
    skala 2 dari sangat tidak puas – sangat puas.
    diuji dalam satu variabel independent.

  37. saya ingin tanya bagaimana menentukan skor dalam skala BIpolar dengan dua kutub. saya menggunakan skala likert 7 point dimulai dari +3+2+1 0 -3-2-1,,,trima kasih…

  38. Salam kenal…
    saya ingin bertanya tentang skala likert, apa bedanya skala likert 5 dan 7? untuk tujuan apa perbedaan skala tersebut? apa keunggulan masing2 skala? terima kasih atas bantuannya..

  39. saya mw tanya,,kira2 klo pilihannya cuma 2 yaitu ya dan tidak masih bisa dipakai skala likert ga mas?? karena dalam observasi saya saya cuma membutuhkan antara 2 jwban itu dari responden,klo iya apa ada point2 juga?? terima kasih mas

  40. klu ngolah data respon positif, netral ato negatif gmn?
    apa dari hasil tu klu diatas 66% dinilai positif trus dibawah 33% dinilai negatif gt?

  41. salam, sy wan pelajar tahun 4 UKM, sy nk tny if all of my survey question is all favourable..is it ok? atau mesti ad yg unfavourable..

  42. bobby mohammad Says:

    Met kenal,
    penggunaan skala likert….adalah skala ordinal, untuk diolah dengan analisa regresi perlu diubah dari skala ordinal menjadi skala interval, mhn dibantu cara transformasinya dengan program yg sedrhana dan menggunakan SPSS
    tks, salam sukses wass bobby

  43. wafredo Says:

    maaf pak…
    saya mau tanya tentang skla likert…
    ini mengenai skripsiQ tentang tingkt pemanfaatan media pada SMA, kan Q pake instrumen angket, lha angketna ini pake skala likert yang berbunyi pertanyaan to pake skala psikologi yg berupa pernyataan..
    cukup itu j pak… terima kasih

  44. salam kenal…
    saya ingin bertanya..
    1.apakah item itu harus diacak?
    apa kelebihan iten yang di acak dan yang tidak, klu bisa ada referensi yg menyatakan itu pak…
    2. haruskan jumlah item masing2 aspek proporsional, knp?
    3. jika menggunakan slaka selalu, sering jarang sekali dan tidak pernah harus ada batasan seberapa sering ga pak, misalnya brp frekuensi itu muncul untuk dikatakan selalu, sering, jarang sekali, tidak pernah?
    itu saja dulu pak..terimakasih atas perhatian dan bantuannya…

  45. z mahasiswa keguruan matematika
    pingin penelitian pk skala likert
    cm binging cr mengolah datanya nanti
    pk jenis statistik apa
    terimakasih sebelumnya

  46. dhika wastu Says:

    maf.. mw nanya, sy sedang melakukan penelitian terhadap penerapan manajemen mutu konstruksi gedung terhadap owner, konsultan, dan kontraktor. dan saya juga menggunakan skala likert sebagai alat pengukurnya. apakah bisa saya menggunakan jenjang pernyataan sbb :
    1 = tidak pernah
    2 = jarang
    3 = kadang-kadang
    4 = sering
    5 = sangat sering
    mohon tanggapan n sarannya.

  47. Mas, saya disuruh sama dosen saya mengukur dengan 7 skala, itu namanya skala apa ya supaya bs saya cari? lalu memperhatikan central tendency bias, saya ubah jadi 6 skala dengan meniadakan nilai netral, mnrt mas gimana?

  48. salam kenal…

    mau tanya .. bagaimana cara pengolahan/analisis data skala likert dengan item skor 1-5,

  49. salam kenal
    maaf sebenarnya ini sudah pernah ditanyakan, tapi seandainya anda tidak keberatan tolong saya minta referensi/teori yang mendukung mengenai skala likert untuk item unfavorable. soalnya ini untuk referensi skripsi saya. mohon bantuannya terima kasih.

  50. sayTONIE Rojiem Says:

    bagimana skoring untuk gender dengan menggunakan skala likert? thx….

  51. MAS MAAF MAU TANYA” NIH,,,,,,
    MAS KENAPA MENGGUNAKAN SKALA LIKERT 5 ?
    APA ALASANNYA ?
    APA KELEBIHAN DAN KELEMAHAN DIBANDINGKAN YANG 3 ATAUPUN YANG 7 ?
    MAKASIH MAS SEELUMNYA,,,,,,

  52. selamat pagi mas, saya sedang dalam tahap pengerjaan analisa skripsi saya dan kebetulan memakai metdologi kuantitatif dengan skala pengukuran likert. Saya ingin tahu bagaimana caranya membuat rentang skala likert untuk menentukan nilai (mean) berada pada interval mana? baik itu (SS), (S), (R), (TS), (STS). Dan apakah jumalh terbesar frekuensi selalu koefisien dengan posisi interval pada nilai mean yang diperoleh?Terima Kasih.

  53. aslm. mas mhon bantunannya, apakah ada skala yg menggunakan rentang 1, 3, 5 untuk penilaian sikap? mohon bantuannya…

  54. vico marciano Says:

    maaf mas, mau tanya nih, untuk range skor skala likert
    skala 1 = 0,8 – 1,6 , rentang tersebut didapat dari mana? kalo 0,8 kan dari 5-1 / 5 ….kalo 1,6 didapat dari?

    ada juga yang memakai skala 1 = 1,00 – 1, 80
    itu gmn juga pemahamannya? tolong dbalas y mas…makasih…GBU

  55. sore mas…. saya kan lagi skripsi neh,,, saya mau tanya mas
    bsa tidak yah skala likert itu di modifikasi misalnya dalam sts-ss itu kita ganti angka 1-7/9 dan nanti kita skoring angka 1-2 (nilanya 1), 3-4 (niainya 2) dst …..
    bisa tidak yah mas ???? terima kasih atas jawabannya

  56. Alot Andre Says:

    I’m absolutely delighted to read your explanation here. Can you tell me about the way of analyzing data using Likert scale. Saya lagi bantu saudara saya nulis tentang “Pengaruh Media Komunikasi Massa Terhadap Komunikasi Yang Manusiawi”. Apakah bisa campur favorable dengan unfavorable dalam questioner yang sama. Lalu analisanya pake rumus apa? Thanks in advance.

  57. Salam kenal…

    Disini saya ingin bertanya tentang skala yang harus dipakai untuk data penelitian saya. judul penelitian saya “Analisis Efisiensi Pendidikan di SMA Negeri”. Variabel saya:
    1. Input Output Ratio
    2. Rata-rata lam belajar
    3. Investasi Pendidikan
    4. Keuntungan pribadi
    5. Keuntungan masyarakat

    Data yg saya kumpulkan berupa data masukan (input) sekolah tahun 2004, seperti data kelulusan, pengalaman organisasi, dll. Saya kebingungan memilih skala yg akan dipakai. Mohon pencerahannya. trima kasih sebelumnya….

  58. putri dafrina Says:

    kalo untuk mengukur rentang skala likert itu bagaimana ya? adakah referensi buku mengenai hal itu tidak? mohon bantuannya.

  59. mohon arikel lengkap tentang skala likert dan oprasionalnya

  60. saya mau tanya mengenai skala likert untuk pengukuran motivasi..
    untuk kriteria tidak setuju atau bahkan sangat tidak detuju kan berarti orang tersebut sudah tidak punya motivasi tetapi kenapa masih diberi nilai ??
    terima kasih

  61. maaf saya mau tanyah,,,,bisa mas menbantu saya membuat contoh kalimat pertayaan kooperatif (favourable) terima kasih

  62. Gadget Review…

    […]Skala Likert « Statistics & Measurement[…]…

  63. Siang… Mau tanya nih.. cara perhitungan untuk penilaian persepsi dengan likert scale bagaimana yak??

    Mohon bantuannya, terimakasih..

  64. Ruly Haryanto Says:

    mau tanya mas, klo membandingkan skor nilai persepsi dengan harapan itu memakali skala likert gimana? saya pernah lihat penggunaan skala 1-9, kenapa demikian.. Mohon penjelasannya, terimakasih mas..

  65. Ruly Haryanto Says:

    mau tanya mas, klo membandingkan skor nilai persepsi dengan harapan itu memakali skala likert gimana? saya pernah lihat penggunaan skala 1-9, kenapa demikian.??. Mohon penjelasannya, terimakasih mas..

    • samianstats Says:

      Biasanya dengan item/pernyataan yang sama kemudian subyek disediakan alternatif respon dua kali. Alternatif untuk persepsi yang dia rasakan saat itu dan alternatif untuk respon yang dia harapkan. Kemudian dilihat gapnya lebih tinggi yang dia rasakan saat itu atau lebih tinggi harapannya. Biasanya skala seperti itu digunakan untuk mengukur kepuasan pelanggan, kepuasan kerja dan variabel2 semacam itu. Terhantung dari konstruk teoritik yang digunakan

  66. edi kurnianto Says:

    maaf saya mahasiswa yag sedang menyelesaikan skripsi saya. mau tanya apakah modifikasi skala likert itu? dan berapa poin untuk tiap item nya. misal SS, S, TS, dan STS. tolong sumbernya juga

    • samianstats Says:

      Kalau tentang berapa alternatif respon yang digunakan ya terserah anda sebagai peneliti. Kalau terlalu banyak kelemahannya antar respon bisa jadi tidak membedakan. Kalau terlalu sedikit kelemahannya terjadi reduksi data pada saat pengukuran dilakukan

  67. saya sedang mengerjakan skripsi S1 saya dengan judul ” Respon masyarakat terhadap tingkat keberhasilan program raskin”
    disitu ada bebrapa indikator yang nantinya dmasukkan kedalam skala ikert
    a.tepat sasaran
    b.tepat jumlah
    c.tepat harga
    e.tepat waktu
    f. tepat kualitas
    g. tepat administrasi

    saya mengalami kesulitan untuk membuat kuisioner dari ke enam indikator tersebut, yang nantinya akan dimasukkan dalam skla likert,,
    mhon tanggapan n bantuannya.
    terimakasih

  68. Akhmad Sulthoni Says:

    Mohon bantuan penjelasannya, saya ingin mengetahui seberapa banyak dukungan atau loyalitas guru, karyawan dan anggota dan pengurus yayasan terhadap kinerja ketua yayasan selama ini. Apa yang cocok angket atau quesioner yang digunakan?

  69. untuk jumlah favorabel dan unfavorable apakah harus sama?atau ada aturan khusus?

  70. Jika saya mengambil data dengan tiga teknik yi Likert lima poin, semantic differential tujuh poin, dan nilai mata pelajaran siswa dari data dokumentasi. Bagaimana caranya agar data2 tsb bisa dianalisis untuk uji hipotesis?

    • samianstats Says:

      Ya bisa aja langsung dianalisis dengan statistik nilai total dari masing-masing skala variabel penelitiannya

  71. aslm, saya mau bertanya.
    dalam kuesioner saya, saya menggunakan skala likert 1-5.
    sebenarnya saya tidakmengerti kenpa menggunkan skla 1-5.
    menurut mas, apa alasan seseorang menngunakan skala likert 1-5?
    apa kelebihan dan kekurangan jika dibandingkan dgn skala 1-3, 1-4, ztzupun 1-7?
    terimakasih 🙂

    • samianstats Says:

      Ya tergantung kebutuhan gan….kalau semakin banyak ya semakin rigid, cuman kalau terlalu banyak bisa aja masing-masing respon akhirnya tdk bisa membedakan. Kalau terlalu sedikit bisa membedakan namun akan terjadi banyak reduksi data

Leave a reply to edi kurnianto Cancel reply